Jumat, 20 April 2012

Well guys, I have some idea for your fashion inspiration!
I wish it can help you to have some imagine if you want to buy something for ur mode! 
Enjoy guys! ^^



keep rock, guys! 




Rings and Bangles in Your Box!






Floral Print Shoes







Teruntuk Rasa Kangen


Hai Kangen. 
Apa kabar kamu? Aku kangen. 

Kalau dimana-dimana selalu ada kamu. Mungkinkah itu yang dinamakan kangen. Jadi hari ini bahkan baumu ada diantara lagu-lagu yang dinyanyikan. 

#kangen itu semacam tangga lagu bisu tanpa lirik.

#kangen itu semacam selipan-selipan bon makan. Bekas makan berdua.

#kangen itu semacam kunyahan kue kering yang seret di mulut tanpa teh manis.

#kangen itu semacam tiap beberapa detik selalu ngecek hape.

#kangen itu seperti ingin sekali bermain hashtag di twitter. Apa daya waktu online-nya hanya sebentar.

#kangen itu seperti langit tidak berbintang. Tidak segemerlap biasanya.

Aku kangen. Telepon dong. Mention please. DM juga boleh.

#kangen itu seperti ingin mention. Tapi deg-degan.

****

Surat ini saya tulis kepada rasa kangen yang begitu memburu sepanjang hari ini. Siapa tahu kita sedikit lupa, apa itu rasa kangen. Ah, ini memang sengaja diambil dari hashtag twitter, supaya #nomention bisa membacanya. 

Selamat kangen. 
16 Facts About Hayley Williams!! <3<3

1. Nama panjang Hayley Nichole Williams, lahir 27 Desember 1988 asal Amerika Serikat.
2. Masa kecilnya dihabisin di Meridian, Mississippi kemudian pindah ke Franklin, Teennessee saat berumur 13 tahun.
3. Hayley aslinya tipikal orang pemalu, tapi siapa percaya, karena dandanan dan stylenya rocky banget.
4. Hayley tidak punya temen deket selain dari sesama musisi.


5. Hayley berhenti dari sekolah umum dan belajar dengan guru private (Home Schooling)
6. Bertemu dengan Zac Farro dan Josh Farro dikenalkan oleh guru privatnya itu.
7. Bertemu dengan Jeremy saat lagi latihan bareng band Funk/Rock Cover ‘The Factory’
8. Ssstt… Hayley belajar vokal dari Brett Manning!!!



9. Hayley memanggil semua teman-teman cowok di bandnya dengan sebutan “my best friends”
10. Terkadang Hayley bisa bertingkah seperti anak kecil dan teman-temannya sangat sabar dengannya.
11. Hayley Williams tidak suka membicarakan Ashley Simpsons ato Avril Lavigne (bisa jadi karena sering di sama-samakan)
12. Orang tuanya bercerai (terukir di lagu yang berjudul The Only Exception – Brand New Eyes Album)


13. Tempat favorit Hayley adalah rumahnya sendiri (home sweet home ), Waffle House (Restauran Waffle), Los Angeles, dan Bus Tur
14. Band favorit Hayley : Saves The Day, mewithoutYou, Slick Shoes, The Chariot, Now Now Every Children, No Doubt, Fireworks, Set Your Goals, Tegan and Sara, New Found Glory, H2O, Lemuria, The Swellers.
15. Film favoritnya :Wayne’s World, Son In Law, Pet Sematary, True Romance.
16. Hayley suka banget sama Java Chip ice cream-nya Starbuck.




@yelyahwilliams


Hayley with Taylor Swift! Aaaa.. awesome singers! <3<3
Both are my idol! 

And she is stay with her band, Paramore!!!




DECODE

How can I decide what's right? 
When you're clouding up my mind 
Can't win your losing fight all the time 
Not gonna ever own what's mine 
When you're always taking sides 
You wont take away my pride 
No not this time 

How did we get here? 
I use to know you so well 
How did we get here? 
Well, I think I know 

The truth is hiding in your eyes 
And its hanging on your tongue 
Just boiling in my blood
But you think that I can't see 
What kind of man that you are 
If you're a man at all 
Well, I will figure this one out on my own 
(I'm screaming "I love you so..." But my thoughts you can't decode) 

Do you see what we've done? 
We're gonna make such fools of ourselves 
Do you see what we've done? 
We're gonna make such fools of ourselves 

I think I know 
I think I know 
There is something that I see in you 
It might kill me I want it to be true

RIOT!!!!

Bahagia Itu Sederhana



Mengapa selalu seperti ini?
Tidak bisa kah aku seperti mereka,Tuhan?
Sedikit saja seperti mereka..aku tak meminta banyak
Hanya sedikit.
Iri adalah sifat yang sangat di benci Tuhan.
Dalam jenis apapun itu. 
Seperti apapun itu.Tetap di benci Tuhan.
Tapi kenapa Tuhan, kau selalu memberi rasa itu.
Sifat itu selalu ada di belakangku. Menghantuiku.
Hmm..aku tak tahu jelasnya seperti apa.
Kadang terlintas begitu saja di pikiran. 
Tidak membutuhkan waktu banyak.Sifat itu sudah siap dirasakan.
“Senang ya jika ada yang selalu memperhatikan, walaupun sifat nya basa-basi. Tapi itu penting...”
“Senang ya jika ada yang mengirim kan mu pesan Selamat pagi. Tanpa harus berpikir panjang...”
“Senang ya jika ada yang merindukan kita. Dan tidak malu untuk mengakui nya..”
“Senang ya jika ada menggangap dirimu seseorang yang spesial. Dan berpengaruh sangat penting...”
Senang sekali.
Tapi mungkin kesenangan itu hanya sesaat. Tapi sangat berarti.
Senang dengan bahagia bedanya apa?
Susah untuk di dapat atau susah untuk di rasakan?
Entah.
Sedikit agak menggelikan.
Tapi entah mengapa semua yang menggelikan atau kau anggap tidak penting itu adalah yang sangat dibutuhkan.
Semua orang terlalu munafik untuk mengatakan itu semua tidak penting atau itu semua tidak dibutuhkan.
Orang-orang yang mengatakan seperti itu justru adalah orang-orang yang sangat kesepian.Tapi mereka berpura-pura.
Sifat iri itu sifatnya sangat kuat dan akan datang selalu di berbagai pandangan.
Rasanya sangat Iri disaat teman mendapatkan banyak omelan dari pacar nya. 
Betapa perhatiannya pacar mu itu. Dia sangat memikirkan mu. Dan mengkwahatirkan mu.
Rasanya sangat iri ketika ada yang datang menjemput mu.
Meskipun yang datang menjemput bukan seorang pangeran berkuda putih melainkan seorang pemuda yang datang hanya menggunakan motor bebek.
Tapi itu sungguh menyenangkan. Dia sangat takut untuk membiarkan pulang sendiri.
Rasanya sangat iri ketika ada yang tiba-tiba cemburu. Itu sangat lucu.
Sungguh dia orang yang sangat menyayangi mu setulus hati. Dia sampai terbakar api cemburu karena takut kehilanganmu.
Rasanya ya seperti itu. 
Rasa yang sudah lama hilang... Aku tidak dapat merasakan itu semua.
Kosong. 
Meskipun sudah ada yang mengisi hati ini.
Dia?
Aku tidak mau dia hilang. 
Dia baru di garis start Tuhan, tolong.
Apakah kau mau berulang-ulang melakukan hal yang sama untukku?
Sudah terlalu banyak ingatan pahit di pikiran ini. 
Jangan menambahnya lagi...
Aku tak ingin. Sama sekali
Tuhan...Seperti diam tapi sebenarnya banyak bicara. Seperti ada nyatanya tak ada.
Seperti kamu yang selalu membuat ku tersenyum....Sederhana saja.
Aku tidak menyuruh mu untuk melakukan semua yang ku inginkan seperti yang aku tulis.
Tetap membuat ku tersenyum. Hati ku.
Karena dengan cara itu, aku tidak merasa kesepian lagi.


Iron Heart,
Eva Gasela Lovian Manik





(Inspiration by TheWomanBehindTheLense)



I'm not Chinese, you know!


Many peoples around me said that my face looks like a Chinese girl. I have small eyes.
If I was laugh, my eyes look like close. They often made those event as a sucks jokes -___-



My father is Bataknese. And my mother is Lampungnese. So, my slanted eyes was descended from my mom, you know! It means, I'm not Chinese!! Lol






Scary Places in Bandarlampung!!! Wajib baca!




Mendung. Antara hujan dan tidak. Seperti itulah keadaan sekitar rumah saya saat ini. Bandarlampung... Yap, ini adalah nama kota dimana sejak lahir sampai sekarang H-9 menjelang 17 tahun hehehe xp
Saya begitu bangga akan kota ini. Banyak keindahan di kota ini yang menurut saya punya banyak potensi untuk dijadikan objek wisata bahkan bisnis yang menjanjikan. Tapi ternyata, banyak juga tempat yang cukup mistis untuk dijadikan arena uji nyali.


Saya sendiri bukan tipe gadis yang penakut. Tapi memang saya tidak bisa seperti orang-orang yang punya kemampuan lebih, seperti indera keenam.
Tapi, saya punya pengalaman yang belum tentu orang lain memilikinya, lho.. Semacam pengalaman yang cukup unik.


Rumah Sakit Kartika, Garuntang, Bandarlampung, Lampung.


    Sudah menjadi rahasia umum masyarakat disini bahwa rumah sakit ini terkenal angker. Saya juga pernah bertanya kepada papa soal rumah sakit ini. Beliau bilang sih, rumah sakit ini ditutup kira-kira tahun 2005, tapi beliau nggak tau jelas kenapa rumah sakit ini ditutup. Sebuah tanda tanya besar langsung berkeliaran di otak saya.


    Kebetulan, teman sekelas saya, Dita yang memang anaknya agak sedikit 'ekstrim' *piss ta ^^v* mengajak saya pergi kesana malam itu. Tadinya saya menolak, tapi saya luluh juga karna bujukan dia -___-


   Malamnya, saya, Dini, Dita, Sandy, dan Ardi pergi kesana dengan 2 motor. Yg cewek2 pada bonceng bertiga *seperti yg sudah saya bilang, kalau udah ada Dita pasti ekstrim!* ke Rumah Sakit Kartika.
Ketika sampai disana, kami bertemu dengan seorang satpam *yg jelas dia laki-laki* bertubuh besar tapi menurut saya pancaran matanya menyiratkan sesuatu yang aneh. Sebagai sesama lelaki, Sandy menyampaikan maksud kedatangan kami kesana. Sedikit ada perdebatan, karena ternyata satpam tersebut memperbolehkan kami masuk dengan uang rokok dan untuk membayar guide/pendamping untuk menemani kami masuk. Itupun ia seperti berat hati dan ragu-ragu.
Akhirnya, dengan sedikit berat hati, kami melepas uang Rp. 40.000 rupiah untuk dia -____- errrrrr nggak apa2 lah amal...
Percaya nggak percaya, ketika negosiasi terjadi antara saya dan satpam, Sandy tiba-tiba seperti mendekat kearah pohon besar deket gerbang, seperti mendekatkan kuping dia kearah situ, dan tiba-tiba ia berlari seperti orang ketakutan.


'Ndy.. ndy kenapa lo?' kata Dita
'Lo denger nggak barusan kayak ada suara orang teriak. Suara cewek. Sumpah demi Allah gue nggak bohong!' kata Sandy dengan gaya bicara yang berbisik.


     Setelah saya memberikan uang pada satpam, saya bertanya pada Dita.
 'Ada apa sih ta?'
Dengan agak berbisik Dita menjawab 'Itu si Sandy denger suara cewe teriak dari arah pohon itu. Nanti deh gue ceritain...'


    Sebelum masuk ke Rumah Sakit, satpam  itu bertanya kepada kami
'Sebelumnya saya minta maaf, buat disini yang cewek2 ada yg lagi halangan nggak?'
Kami celingak-celinguk mendengar pertanyaan itu dan spontan menggelengkan kepala.
'Yasudah.. Kalau gitu saya harap buat yg cewek rambutnya diiket ya...'


   Saya yang  waktu itu belum memakai jilbab, bingung untuk apa rambut saya diikat, tapi saya menuruti.


   Setelah itu kami masuk dengan pengawal itu, seorang pria paruh baya. Karena kami pengunjung ilegal, kami memanjat pagar lalu masuk ke halaman rumah sakit yang sudah dipenuhi rumput2 dan tanaman yang cukup tinggi. Hanya bermodal satu senter dan itu senter dipegang oleh pengawal, ia mendampingi kami dari depan. Ada 3 pintu disitu. Pertama kali kamu mencoba membuka pintu bagian kiri, namun ternyata ngga terbuka. Lalu kami membuka pintu bagian tengah, dan Alhamdulilah akhirnya bisa terbuka juga. Kami masuk dengan perasaan deg-degan.


    Kami menyusuri lorong-lorong didalam situ. Gelap tanpa cahaya sedikitpun. Sedikit lembab. Tibalah kami di suatu lorong. Baru berjalan sebentar, kami diberhentikan oleh pengawal itu.
'Stop dek..' katanya. Ia seperti menyenter lorong itu, namun cahaya senter tidak difokuskan kedepan. Lalu ia berkata 'Mari putar balik dek..'
Karena heran, saya bertanya 'Ada apa, pak?'
'Sepertinya ia kurang suka dengan kita...' jawabnya.


   Karena disitu kami pengunjung, maka kami menuruti perintahnya. Meneruskan perjalanan disetiap lorong2 gelap itu. Kami juga menemukan seperti tempat resepsionis, ruang tunggu, ruang UGD, taman yang pohon2 nya sudah kering dan terlihat rapuh batangnya, dsb.
Saya yang sedari tadi memegang hp untuk merekam pengalaman kami, tapi saya benar2 ngga berhasil untuk merekam karna kurangnya pencahayaan.


    Tiba-tiba bapak itu menyorot ke sebuah pintu, dan ia bertanya.
'Kalian mau pulang atau nerusin ke dalam?'
'Emang itu apa pak?' tanya Dita
'Itu bagian dalam rumah sakit. Pusatnya disitu.' *pusat seremnya maksudnya*
'Ehmm.. Nggak deh pak sampe sini aja. Lagian juga udah malem' Sandy angkat bicara dengan nada yang bergetar.
Rupanya preman satu ini takut juga hahahaah xD
Spontan saya kaget dan berbisik 'Eh ndy, udah lanjutin aja yuk, tanggung. Penasaran nih gue...'
'Ih gila lo, nggak ah! Udahlah sampe sini aja ngga apa2 udah cukup va.' kata Sandy


    Kami pun memutuskan untuk keluar dari sarang setan itu -__-
Setelah mengucapkan terimakasih kepada bapak dan satpam itu, kami pamit pulang.
Tapi kami tidak langsung pulang, kami duduk2 di pinggir jalan untuk membicarakan perjalanan gila kami itu. Dan ternyata Dini yang sedari tadi hanya diam, ternyata ia sangat jelas melihat sosok2 yang tentu 'bukan manusia'. Sandy, Dita, dan Ardi pun melihat hal yang sama. Dan tentunya saya peri kecil papa ini menjadi satu2 nya orang yang tidak melihat apa-apa. Malang.


'Kak kak.. Dari pertama kita manjat pager gue udah liat tuh di pohon beringin depan ada yg lagi berdiri ngeliatin kita, badannya besar. Trus lo tau kenapa tadi bapak itu nyuruh kita muter balik? Itu ada cewe rambut panjang lagi duduk kak, di matanya itu netes darah, makanya tadi kayak ada bunyi air jatuh kan?' Dini akhirnya buka mulut cerita panjang kali lebar -___-


'Ah gila va, kayak gitu lo nyuruh lanjut lagi masuk ke dalem? Nggak ada nyali va. Gue mending ngelawan begal yang jelas-jelas uwong, nah ini bukan uwong va, tadi yg gue liat bukan uwong' kata Sandy semangat.


'Di taman tadi itu va, di rantingnya itu ada cewe lagi duduk. Makanya tadi gue nyuruh lo cepet2 ngerekam...' sambung Dita.


    Dan kalian tahu apa? Saya merasa orang tersial yang tidak bisa melihat satupun wujud 'bukan manusia' dari perjalanan kami itu. Sial.

Kamis, 19 April 2012

Surat Cinta Untuk Si V

Hey kamu, yang paling pintar berpura-pura.
Iya kamu!
Kamu yang suka banyak janji-janji.
Kamu yang bulan April ini berulang kali membuat mataku sembab.
Kamu yang sudah menghancurkan semuanya.
Kamu yang sudah berkali-kali aku delete di list contact BBM ku.
Kamu yang sangat berperilaku seolah-olah tidak terjadi apa-apa.
Kamu yang menelantarkanku malam itu menjelang hari jadi 6 bulan kita.
Kamu yang mengejek & mengacuhkanku sore itu.
Kamu yang kini suka membentakku.
Kamu yang membuat mata kaki ku sakit ketika di rumahmu.
Kamu yang suka menggelitik telapak kaki dan leherku.
Kamu yang tiba-tiba datang ke rumahku memberikan bingkai foto kita saat hari jadi 3 bulan kita.
Kamu yang tiba-tiba datang kerumah ku dengan 2 burger ketika kita bertengkar.
Kamu yang membuatkanku cokelat putih ketika Valentine Day.
Terimakasih.
Semoga kamu tidak terlalu memainkan drama terlalu banyak  yang terkadang kamu harus menipu perasaanmu sendiri.
Jaga hatimu yang mungkin masih tersisa untukku.
Semoga setelah ini, kamu 'kembali' menjadi lelaki baik hati yang kukenal dulu yang selalu membujukku ketika aku marah.
Yang tak pernah meninggalkanku ketika aku marah.
Yang selalu jadi penenang.
Yang sering tiba-tiba datang kerumah untuk meminta maaf. Kau tau, itu berkesan.
Yah.. Terkadang aku rindu. Bahkan saat ini. Saat hujan ini.




(Adaptasi dari PerempuanSore dengan sedikit perubahan)
Maliq & D'essentials - Untittled

Ketika kurasakan sudah ada
ruang dihatiku yang kau sentuh
dan ketika kusadari sudah
tak selalu indah cinta yang ada

mungkin memang ku yang harus mengerti
bila ku bukan yang ingin kau miliki
salahkah ku bila kaulah yang ada dihatiku....

adakah ku singgah dihatiku
mungkinkah kau rindukan adaku..
adakah ku sedikit dihatimu?
bilakah ku menggangu harimu
mungkinkah kau tak ingin adaku
adakah ku sedikit dihatimu?

bila memang ku yang harus mengerti
mengapa cintamu tak dapat kumuliki
salahkah ku bila
kaulah yang ada dihatiku
kau yang ada dihatiku....

bila cinta kita tak kan tercipta
ku hanya sekedar ingin tuk mengerti
adakah diriku singgah dihatimu
dan bilakah kau tau kaulah yang ada dihatiku...

Dia pria yg tanpa ia tahu, slalu aku banggakan di depan teman--temanku...



Idul Fitri tahun 2011. Pertama2 jadian niiiih..trus pertama kali jg dia cium tangan papa xp lol


kalau ini ulangtahun Aldino, sepupu dia. Yah waktu Cici masihpacaran sama Aldino *piss ci ^^v*














Ini sewaktu saya abis performance modern dance di acara Motor

Surat cinta untuk the man who cant be moved - the script


Saya terlalu percaya dalam hati tiap orang, pasti kita semua punya : the man who can't be moved.

"The man who can't be moved" itu semacam seseorang yang dengan sengaja kamu simpan di dalam hatimu, walaupun kamu telah bersama orang lain.

Dan akhirnya saya mengerti: "The man who can't be moved" inilah yang membuat saya, kamu, dan siapapun yang baca tulisan ini susah untuk moving on.

Lalu saya berpikir, kalaupun masih ada yang susah untuk moving on, kenapa musti lekas-lekas dipaksa. Terkadang menyimpan itu hal baik.

Dalam menyimpan harusnya kita belajar lebih apik mengurusi sesuatu, kita akan menjaganya supaya tidak berdebu, kita merawat, kita melindungi, kita belajar menjadi seperti Ibu.

Punya The man who can't be moved tidak selamanya merugi, bisa jadi semesta masih mempercayai orang tersebut kepada hatimu. Ataupun sebaliknya, orang itu selalu ada untuk menjaga hatimu. Tergantung kamu mau meresponinya seperti apa.

Surat ini saya tulis kepada The man who can't be moved di hati saya. Yang betah, begitu lama, selalu mendapatkan perlakuan khusus, selalu saya nomor satukan walau saya sudah punya orang lain. Selalu saya kangeni, walau kadang ia suka menyakiti.

Saya mau bilang apa lagi selain: mungkin suatu hari, kamu akan bangun di tempat tidurmu. Lalu berpikir, saya adalah orang yang tepat itu.

Saya berdoa, semoga kamu tidak terlambat menyadarinya.

Semoga.

Sore itu...

Selasa, 17 April 2012.


Mulutmu harimau mu. Mungkin benar peribahasa ini dan kalau kita alami ternyata peribahasa ini punya makna yang cukup dalam.. *menurut saya*
Dimana sore itu saya benar-benar merasa kecewa, sampai detik ini. Kecewa dengan sosok laki-laki yang slalu saya banggakan di depan teman-teman saya. Tidak perlu saya sebutkan namanya, mungkin suatu saat dia akan membaca tulisan tidak penting ini, mungkin....


Ehem.. Jadi karena saya masih berstatus pelajar, maka bukan hal yang asing lagi sekolah saya mengikuti lomba sepak bola antar SMA se-Bandarlampung, yg kemarin dinamakan LPI *tapi saya sendiri lupa singkatannya apa =p*
Alhamdulilah sih, sekolah saya maju ke final tapi hanya memiliki kesempatan untuk merebut juara 3. Apesnya, rival sekolah saya saat final adalah sekolah lelaki yg sering saya ceritakan kepada teman2 saya itu.


Deg... Saya benar2 shock tapi tetap berusaha tenang. 'Ah, cuma perlombaan.. Ga mungkin gue sama dia berantem...'


Singkatnya, saya memutuskan untuk menonton lomba itu *walaupun sebenarnya saya tidak menyukai olahraga tersebut, lebih tepatnya tidak mengerti =p* bersama teman sebangku saya, Cici.
Heran, kenapa akhir2 ini setiap jam 12 pasti hujan. Sedikit mengganggu perjalanan kami *setting*
Setelah reda, saya dan Cici pergi ke Loking, salah satu surga belanja bagi kaum hawa yg tak pernah lepas dari BECEK. Setelah itu kami makan di Simpur Centre *yang menurut saya MIRIP mal, sekali lagi MIRIP*
Waktu itu, saya memakai celana yang modelnya longgar warna coklat kemerahan, dan itu celana Almarhumah nenek saya *agak sedikit merinding saya makenya* dan atasan tangan panjang merah, dengan sepatu krem ber-hak 3 cm. Kerudung merah. Simple bukan?


Lanjut... Setelah makan, kami melanjutkan perjalanan ke PKOR Way Halim tempat perlombaan itu berlangsung. Karena belum terlalu ramai, saya dan Cici makan tekwan di dekat2 PKOR sambil menunggu teman kami datang, Melvi. Lama. Tapi untung ada tekwan... =3
Tak lama, datang lelaki yang saya sayangi itu bersama Aldino, sepupunya naik motor dengan setelan baju yg menurut saya sangat amat santai.
You know guys what he said to me? 'Ih, heboh banget sih bajunya...'
Deg.. Saya kaget. Spontan diam. Spontan pucat. Spontan down. 
Tiba2, Aldino ngomong lagi 'Ih apasih pake item2 di matanya kayak ibu2 pengajian aja...'
Astafirulah... Rasanya pengen saya cakar2 muka dua anak tuyul itu! Sungguh sangat ga menghargai!! Hei, pria tak punya perasaan!! Saya begini juga karena kamu, saya ingin melihat setidaknya binar kagum dari matamu. Benar2 keterlaluan!!
Lalu, dengan entengnya ia memesan semangkuk tekwan tanpa memperhatikan raut wajah saya yang berubah pucat, melahapnya habis, dan berkata 'Tapi.. Kamu cantik'
Sungguh ya sungguh itu kalimat udah nggak berguna lagi untuk saya dengar!! Saya terlanjur kecewa.
Setelah itu dengan santainya ia meninggalkan saya dan Cici. Seperti habis menghampiri temannya saja! Teman!


Sewaktu di dalam lapangan pun ia tak menengok ke arahku sama sekali. Dari awal pertandingan sampai selesai *disini sekolah saya menang!!! =D* Sungguh keterlaluan! Padahal saya daritadi sengaja teriak-teriak mirip anak autis untuk mencari perhatiannya, tapi tak juga berhasil. My God!!! Atau dia malu? Entahlah.... Yang jelas saya sudah kecewa 2x.


Setelah pertandingan selesai, saya dan cici mengajak lelaki itu dan Aldino ke KFC Coffee untuk makan. Ketika sampai dan memesan makanan, kami keatas. Setelah makan, kami ngobrol2 dan tanpa sengaja kami menyinggung soal perselingkuhan.


Lelaki itu 'Susah tau yang namanya selingkuh itu ngebagi perasaan...'
Saya sambung 'Tapi gue bisa tuh nigain orang *agak songong*...'


Tiba-tiba Aldino menyambung 'Alah.. Gaya lo Eva kayak ta*.. Udahlah ayok pulang.....'


Derrrrrrrr.. Rasanya ada petir yang tiba2 menyambar ke dalam hati. Astaga.. Itu kata2 kotor dengan mudahnya terlontar dari mulut dia. Tapi seketika, saya yang sempat diam sejenak, langsung mengikuti gerak mereka ke arah parkiran bawah. Saya emosi. Benar2 marah. Saya langsung mengambil motor tanpa menegur mereka lagi. Men-starter motor, lalu membonceng Cici, dan saya kendarai motor dengan kecepatan lumayan tinggi.


Tiba-tiba mereka menyalip motor kami dari arah kanan belakang, ke depan. Lelaki itu setengah berteriak 'Ay.. Aku duluan ya.....' 
Dengan rasa emosi langsung saya jawab dengan bentakan 'Woi! Ga usah nyalip2 sih!!!!' setelah itu saya meningkatkan kecepatan motor matic yang saya kendarai itu.


Saya kecewa. Saya marah. Saya ingin menangis. Saya ingin berteriak.


Yah... mendung di sore itu.... Saya kecewa. Sangat teramat dalam. Bahkan sampai detik ini.



Sabtu, 14 April 2012

true friends are forever =)








The First Posting

Sebenernya gw udah pernah sih bikin blog waktu kls 10, tp mungkin karna gw ini terlalu banyak pikiran sampe password blog lama gw lupa -___- *don't judge me anything please!*
So, guys... Selamat datang di dunia gw yg terbilang aneh dan yahhhh..sedikit berliku-liku. But, this is my life. I will share anything about mine. Check it out! ^^